Desa Cikahuripan, yang terletak di Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, merupakan salah satu desa yang memiliki sejarah panjang dan kaya makna. Nama “Cikahuripan” sendiri berasal dari bahasa Sunda, yang terdiri dari kata ci (air) dan kahuripan (kehidupan), mencerminkan peran penting mata air dan aliran sungai dalam mendukung kehidupan masyarakat desa sejak zaman dahulu.
Konon, pada masa lampau, wilayah ini merupakan daerah subur yang menjadi tempat persinggahan para petani dan pengembara. Mereka memanfaatkan sumber air jernih dari sungai-sungai kecil untuk kebutuhan sehari-hari dan bercocok tanam. Berkat kesuburan tanahnya, banyak pendatang dari desa-desa tetangga yang menetap dan ikut mengembangkan kawasan ini.
Seiring berjalannya waktu, Desa Cikahuripan berkembang menjadi komunitas pertanian yang kuat. Masyarakatnya terkenal sebagai petani tangguh, terutama di bidang padi, sayuran, dan palawija. Selain itu, wilayah desa ini juga dikelilingi perbukitan yang menawarkan pemandangan alam indah, menjadikannya salah satu desa yang memiliki potensi wisata pedesaan.